Lautan Massa, Hadiri Maulid Akbar dan Sholawat, Penceramah Habib Umar Al-Haddad di Sinar Laut Kalianda

author
NAZARUDDIN

20 Sep 2025 12:56 WIB

Lautan Massa, Hadiri Maulid Akbar dan Sholawat, Penceramah Habib Umar Al-Haddad di Sinar Laut Kalianda
Wakil Bupati Lampung Selatan Muhammad Syaiful Anwar saat menyampaikan arahan dalam kegiatan Maulid dan Sholawat akbar bersama Al Mukarom Habib Umar Al-Haddad di Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Jumat malam (19/9/2025). INFORakyat.co/Istimewa.
“Cinta kepada Nabi bukan sekedar kata, tapi harus mengadopsi cara hidup Rasulullah, hal ini yang kita perkuat. Riwayat Bukhari, Barang siapa mencintaiku maka ia akan bersamaku di surga,” papar Muhammad Syaiful Anwar.

LAMPUNG SELATAN, inforakyat.co – Wakil Bupati (Wabup) Lampung Selatan Muhammad Syaiful Anwar, menghadiri peringatan Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW 12 Rabi"ul Awwal 1447 H/2025 M sekaligus Sholawat bersama Al Habib Umar Al-Haddad.

Pantauan wartawan media ini, acara digelar Majelis Tarbiyatul di markasnya, Jalan Sinar Laut, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda dibanjiri pengunjung, Jumat (19/9/2025) tadi malam.

Wabup Syaiful Anwar menegaskan bahwa Maulid bukan sekadar seremonial, melainkan wujud cinta umat kepada Rasulullah SAW serta tekad untuk meneladani akhlak mulianya di tengah tantangan zaman dan modernisasi.

"Cinta kepada Nabi bukan sekedar kata, tapi harus mengadopsi cara hidup Rasulullah, hal ini yang kita perkuat. Riwayat Bukhari, Barang siapa mencintaiku maka ia akan bersamaku di surga," papar Muhammad Syaiful Anwar dalam sambutannya.

Wabup menyampaikan apresiasi kepada Majelis Sholawat Tarbiyatul Habib yang dinilainya konsisten membina umat melalui dakwah yang menyejukan. Ia menyambut kedatangan Al Mukarom Habib Umar Al-Haddad di bumi Khagom Mufakat dengan harapan dapat membawa berkah dan pencerahan bagi masyarakat Lampung Selatan dalam menyiarkan ajaran islam.

Peringatan Maulid merupakan momentum rekonstruksi akhlak umat manusia, tidak hanya menyampaikan wahyu tetapi juga menyempurnakan akhlak, keteladanan dan menghindari dosa, sebagaimana yang diajarkan Rasulullah SAW.

"Pertanyaannya, sudahkah akhlak kita sebagai umat mencerminkan ajaran Baginda Rasulullah??, Tentunya menjadi renungan dan introspeksi diri kita semua," tegas Muhammad Syaiful Anwar.

Ia menambahkan, peringatan Maulid mengandung tiga unsur penting, yakni tarbiyah (pendidikan dan sejarah), tazkiyah (penyucian jiwa), dan tatsqif (penguatan wawasan). Tiga hal tersebut, menurutnya, sangat dibutuhkan untuk menjawab tantangan zaman modern.

"Hari ini umat membutuhkan panduan moral, akal sehat, dan keteladanan, Rasulullah SAW adalah jawaban itu semua, tinggal menjalani semua tidak dengan penuh kesadaran dan sebaik mungkin," imbuhnya lagi.

Syaiful juga mengingatkan bahaya arus informasi di era digital yang seringkali lebih cepat menyebarkan fitnah (hoax) ketimbang kebenaran.

"Kita semua penting meneladani Rasulullah sebagai role model untuk melawan kebodohan dengan ilmu, kebencian dengan cinta, dan ketidakadilan dengan keberanian," imbau Syaiful Anwar.

Ia mengajak masyarakat menjadikan Maulid bukan sekadar nostalgia, tetapi energi untuk membangun karakter, keluarga, dan masyarakat beradab, terutama menghindari kebatilan.

"Mari kita jaga ukhuwah, rawat toleransi, dan kuatkan pendidikan anak-anak kita. Dari Kalianda, kita kobarkan cahaya Islam rahmatan lil"alamin," tutup Wabup. ||

Tags terkait :

Editor : Redaksi

Kanal : Religius, Pemerintah