“Sampai pendaftaran ditutup pada pukul 15.30 WIB, Kamis 31 Juli 2025 kemarin, hanya ada satu kandidat mendaftar dan memenuhi seluruh persyaratan, yaitu Zaidan, ia calon tunggal Pordasi,” ujar Ardiansyah.
BENER MERIAH, INFORakyat.co-Perhelatan Musyawarah Kabupaten (Muskab) Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Bener Meriah tahun 2025 menggelinding tanpa rival, calon tunggal memetik kemenangan secara aklamasi di Aula Setdakab, Jumat, 01 Agustus 2025 kemarin.
Prosesi penetapan, Zaidan sebagai Ketua Pordasi Bener Meriah periode 2025–2029 diputuskan dalam forum resmi, demokratis dan sesuai konstitusi meskipun tidak lawan tanding.
Pemilihan berlangsung secara aklamasi, karena hanya satu kandidat yang mendaftarkan diri hingga batas akhir pendaftaran calon berakhir setelah dibuka selama empat hari dari tanggal 28 sampai 31 Juli 2025.
Baca Juga:
Ba’da Dzuhur Besok, Bupati Aceh Selatan Lepas 44 Kafilah Menuju MTQ-37 Aceh di Pidie Jaya
Proses penjaringan calon sudah sesuai ketentuan dan konstitusi yang dilaksanakan Ketua dan tim Karateker Pordasi Bener Meriah. Hingga jadwal pendaftaran berakhir, hanya satu orang mendaftar dan memenuhi seluruh persyaratan.
"Sampai pendaftaran ditutup pada pukul 15.30 WIB, Kamis 31 Juli 2025 kemarin, hanya ada satu kandidat mendaftar dan memenuhi seluruh persyaratan, yaitu Zaidan, ia calon tunggal Pordasi," ujar Ardiansyah ketika diwawancarai INFORakyat.co, Sabtu (2/8/2025).
Ketua terpilih melalui rahim aklamasi, Zaidan menyampaikan rasa syukur atas amanah dan kepercayaan Kawan-kawan kepada dirinya untuk kembali menahkodai Pordasi Bener Meriah.
Terima kasih kepada semuanya atas dukungan yang diberikan berbagai pihak, termasuk para pemilik stable dan perwakilan Pordasi Aceh Adi Bale,yang turut hadir dalam acara Muskab. Ini hanya sebuah kebetulan, sesungguhnya apa yang terjadi adalah atas Kehendak Yang Maha Kuasa, imbuhnya.
"Alhamdulillah, saya kembali dipercaya memimpin Pordasi, ini bukan hanya tentang saya, tapi bagaimana kita bisa mempererat kebersamaan dan memajukan olahraga berkuda di daerah ini. Dukungan dan support dari semua pihak sangat menentukan perkembangan Pordasi kedepan," ucap Zaidan yang akrab disapa Encu.
Kepada media ini, Zaidan menyatakan sikap dan komitmennya untuk memperkuat struktur organisasi, membina atlet muda, dan menjaga kekompakan antar pemilik kuda dan pelaku olahraga berkuda, sehingga mampu berkiprah di berbagai event.
"Kerja kita harus kolektif, perlu dukungan dan support semua pihak, terutama pemerintah daerah dan masyarakat, agar Pordasi bisa lebih aktif dan berprestasi, sebagai manusia biasa, tentunya saya tidak bisa berbuat banyak tanpa bantuan semua pihak," ulasnya lagi.
Muskab ini menjadi langkah awal menuju pembenahan internal organisasi serta pengembangan potensi olahraga berkuda di Bener Meriah. Selama ini dikenal memiliki tradisi dan antusiasme tinggi terhadap olahraga pacuan kuda, sebetulnya perlu dikembangkan agar lebih maju, tutup Zaidan. ||
