Sekda Abdya: Adat Bukan Penghalang Perubahan, MAA Penuntun Arah Kemuliaan

author
Syamsurizal

09 Oct 2025 20:44 WIB

Sekda Abdya: Adat Bukan Penghalang Perubahan, MAA Penuntun Arah Kemuliaan
Plt Sekda Aceh Barat Daya (Abdya), Amrizal, S.Sos saat menyampaikan arahan di acara Mubes MAA di Aula Arena Motel, Blangpidie, Kamis, (9/10/2025). INFORakyat.co/Istimewa.
"Adat harus hadir bukan untuk menghadang perubahan, tetapi menjadi penuntun agar kita tetap berpijak pada nilai-nilai luhur,” kata Amrizal, S.Sos.

BLANGPIDIE, inforakyat.co– Pejabat Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Barat Daya (Abdya), mengatakan bahwa di tengah pesatnya perubahan zaman, adat istiadat memiliki peran penting sebagai penuntun arah perubahan, bukan sebagai penghalang.

"Adat harus hadir bukan untuk menghadang perubahan, tetapi menjadi penuntun agar kita tetap berpijak pada nilai-nilai luhur dan kemuliaan," kata Amrizal, S.Sos.

Pernyataan tersebut disampaikan saat membaca teks Bupati Dr. Safaruddin dalam Musyawarah Besar (Mubes) tahun 2025 Majelis Adat Aceh (MAA) Abdya masa bakti 2026-2030, di Aula Arena Motel, Kamis, (9/10/2025).

Amrizal mengingatkan, Mubes bukan sekadar agenda rutin, melainkan momentum kebangkitan peran lembaga adat di Abdya, sebab MAA merupakan pilar penting dalam menjaga marwah, budaya, dan identitas masyarakat.

"Perlu juga kita tahu bahwa Mubes ini bukan juga ajang perebutan posisi, melainkan wadah bermusyawarah untuk melahirkan gagasan baru demi kemaslahatan masyarakat.

Plt Sekda menyebutkan, sejauh ini kita masih menghadapi banyak persoalan adat, seperti nilai yang mulai luntur dan generasi muda yang jauh dari akar budayanya," katanya.

Perhelatan Mubes tahun 2025, Sabirin SY terpilih sebagai Ketua MAA Abdya masa bakti 2026-2030. Proses pemilihan berjalan lancar dan sukses. ||

Tags terkait :

Editor : Redaksi

Kanal : News, Daerah, Budaya, Komunitas, Pemerintah