“Sebanyak 20 pengungsi asal Jawa Tengah dan Banten sempat merasakan betapa pedihnya tampak bencana banjir bandang, mereka dievakuasi Tim PMI, BNPB dan TNI Angkatan Udara”
BENER MERIAH | inforakyat.co – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bener Meriah kembali memfasilitasi pemulangan pengungsi asal Pulau Jawa yang terdampak bencana banjir bandang dan longsor di wilayah selama sebulan lebih.
Ketua PMI Bener Meriah, dr. Jawahir Syahputra, mengatakan bahwa pihaknya berkolaborasi dengan BNPB, TNI Angkatan Udara, serta Pemerintah setempat memberangkatkan sebanyak 20 orang mengungsi ke daerah asal, yakni Jawa Tengah dan Banten, Senin, 29 Desember 2025.
"Sebanyak 20 pengungsi yang kita berangkatkan hari ini terdiri dari 17 orang asal Jawa Tengah dan 3 orang dari Provinsi Banten," ujar dr. Jawahir.
Ia menjelaskan, ke-20 pengungsi tersebut merupakan bagian dari rombongan 152 orang yang telah lebih dahulu dipulangkan. Namun, mereka sempat tertinggal karena kondisi akses jalan yang terputus dan terisolir, sehingga tidak dapat menjangkau pusat kota.
"Mereka terpisah dari rombongan sebelumnya karena wilayah tempat mereka berada tidak bisa diakses. Kondisi jalan terputus akibat bencana, sehingga proses evakuasi harus menunggu hingga situasi memungkinkan," jelasnya.
Seluruh pengungsi tersebut diketahui bekerja sebagai penderes getah pinus di Kabupaten Aceh Tengah. Selama kurang lebih dua hari berada ditampung di Markas PMI Bener Meriah. Akhirnya dievakuasi ke kediaman masing-masing.
"Selama di markas PMI, para pengungsi mendapatkan fasilitas yang memadai, mulai dari tempat istirahat, konsumsi, hingga layanan kesehatan. Kasihan mereka, jauh-jauh mencari rezeki tertimpa musibah banjir," imbuh dr. Jawahir.
Baca Juga:
Kebut Pemulihan, Panglima TNI Kerahkan 37 Ribu Personel untuk Rekonstruksi dan Rehabilitasi Sumatera
PMI Bener Meriah memastikan proses pemulangan berjalan aman dan lancar, serta menjadi bagian dari komitmen kemanusiaan untuk membantu warga terdampak bencana hingga kembali ke daerah asal mereka dengan selamat.
"Alhamdulillah, mereka dipulangkan ke daerah asalnya. Semoga selamat sampai tujuan dan kembali berkumpul dengan keluarga masing-masing," pungkas ketua PMI. ||
