Mengejutkan, 90 Kuda Bener Meriah Tarik Diri dari Pacuan HUT RI ke-80 di Aceh Tengah

author
Iko Prananda

24 Aug 2025 12:23 WIB

Mengejutkan, 90 Kuda Bener Meriah Tarik Diri dari Pacuan HUT RI ke-80 di Aceh Tengah
Para pemilik kuda tengah bersiap menarik diri dan memilih membawa pulang kuda-kuda pacuan dari lapangan HM.Hasan Gayo Blang Bebangka, Aceh tengah, Minggu (24/8/2025). INFORakyat.co/Istimewa."
"Untuk alasan kenapa dan mengapa nanti akan saya sampaikan.Yang jelas keputusan ini atas sepengetahuan dan izin Bapak Bupati,” ujar Plt. Kepala Dinas Pariwisata Bener Meriah,Sukry Tomtars.

TAKENGON, inforakyat.co - Kejutan yang belum pernah terjadi sebelumnya, sebanyak 90 ekor Kuda Pacuan asal Kabupaten Bener Meriah tarik diri (mundur) dari perlombaan pacuan kuda HUT RI ke-80 di Lapangan HM. Hasan Gayo (Belang Bebangka), Aceh Tengah.

Informasi dihimpun, sedikitnya 90 ekor kuda pacuan asal Kabupaten Bener Meriah, didominasi kuda tradisional Gayo, mendadak menarik diri (hengkang) dari perlombaan dan pulang ke Bener Meriah setiba di Aceh Tengah.

Sebelumnya, pada Jumat, 22 Agustus 2025 Pejabat pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Bener Meriah, Armansyah SE., M.Si melepas keberangkatan kontingen Komunitas Kuda Pacu Tradisional Gayo setempat (KKP Traga) untuk mengikuti event tahunan yang digelar di Aceh Tengah.

Diluar dugaan, sedikitnya 90 pemilik kuda memilih hengkang dan meninggalkan arena pacuan Aceh Tengah, tanpa diketahui sebab akibat dan alasan pasti.

Plt. Kepala Dinas Pariwisata Bener Meriah, Sukry Tomtars membenarkan perihal Kuda pacuan asal Redelong hengkang dari arena pacuan serta pulang kembali Bener Meriah setelah tiba di Lapangan HM. Hasan Gayo (Belang Bebangka), Aceh Tengah.

"Untuk alasan kenapa dan mengapa mereka batal mengikuti event perlombaan, nanti akan saya sampaikan.Yang jelas keputusan ini atas sepengetahuan dan izin Bapak Bupati," ujar Sukry Tomtars kepada inforakyat.co, Minggu (24/8/2025).

Sukry belum bersedia mengungkapkan alasan mundurnya pasukan berkuda dari di Aceh Tengah. Padahal sebelumnya sangat antusias dan dilepas secara resmi pak Sekda.

"Untuk alasannya nanti akan saya sampaikan. Yang jelas, keputusan ini sudah atas sepengetahuan dan izin Bapak Bupati," tegasnya.

Menanggapi persoalan yang mengejukan itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Aceh Tengah Sukirman, mengaku sudah mengetahui kabar tersebut, namun pihaknya juga belum mendapat penjelasan resmi terkait penyebabnya atlet berkuda Bener Meriah menarik diri.

"Sedang kami bicarakan permasalah itu, kenapa dan mengapa bisa terjadi penarikan diri dari pacuan kuda Bener Meriah. Perlu diinformasikan, mereka (para pacuan kuda-red) memilih mundur bukan karena diusir atau ada tindakan yang tidak menyenangkan," terang Sukirman.

Sukirman menambahkan, informasi awal yang diterima, berkaitan masalah teknis pacuan. Mungkin ada persyaratan diduga keberatan.

"Detailnya belum kami ketahui, kami coba gali informasi dulu, anti akan kami kabarkan kembali," pungkasnya. ||

Tags terkait :

Editor : Sudirman Hamid

Kanal : Olahraga, Daerah