“Akses jalan di empat Gampong di Beutong butuh penanganan secepatnya, kondisi ini perlu penanggulangan serius mengingat kawasan tersebut merupakan wilayah yang paling terdampak pasca bencana banjir bandang,” ujar Dr. TR. Keumangan, S.H., M.H.
NAGAN RAYA | inforakyat.co –Bupati Nagan Raya, Provinsi Aceh Dr. TR. Keumangan, S.H., M.H atau lebih dekat diapa TRK, meminta pihak Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) wilayah Aceh dan Kementerian Pekerjaan Umum untuk segera menuntaskan pembangunan akses jalan yang menghubungkan empat Gampong (desa) di Beutong.
Beutong merupakan kawasan jalan lintas Nagan Raya menuju Aceh Tengah dan seterusnya, empat gampong mengalami kerusakan jalan yang serius, meliputi; Betong Blang Meurandeh alur transportasi ke tiga desa lainnya di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, yaitu Blang Puuk, Kuta Teungoh, dan Babah Suak.
Permintaan tersebut disampaikan Bupati TRK, sekembali dari meninjau kondisi warga dan kerusakan infrastruktur di wilayah Beutong Ateuh Banggalang pada Selasa, 9 Desember 2025 kemarin.
Dalam kunjungan tersebut, Bupati turut didampingi Wakil Bupati Raja Sayang, jajaran Forkopimda, Plt. Sekda Zulkifli, S.Pd, serta sejumlah kepala SKPK terkait.
Diketahui, paska banjir Bupati Nagan Raya intens melakukan kunjungan bolak-balik ke kawasan tersebut, termasuk lokasi lain. Ia menegaskan bahwa pembangunan akses jalan menjadi prioritas untuk memperlancar seluruh aktivitas warga, termasuk distribusi logistik, mobilisasi masyarakat, dan hubungan antar wilayah yang sempat lumpuh.
"Akses jalan di empat Gampong di Beutong butuh penanganan secepatnya, kondisi ini perlu penanggulangan serius mengingat kawasan tersebut merupakan wilayah yang paling terdampak pasca bencana banjir bandang," ujar Dr. TR. Keumangan, S.H., M.H, kepada media, Kamis (11/12/2025).
Menurutnya, apabila akses jalan yang menghubungkan Desa Blang Meurandeh dengan Desa Blang Puuk, Kuta Teungoh, dan Babah Suak dapat segera tersambung, mobilitas ke tiga desa tersebut akan kembali normal serta mempermudah hubungan dengan wilayah Kabupaten Aceh Tengah.
"Tadi di lapangan saya sudah minta agar pengerjaan ini dikebut, dan segera bisa dilalui kendaraan roda empat berbadan kecil, jika tidak maka pendisitribusian" tegas Bupati TRK.
Pemkab Nagan Raya memastikan akan terus berkoordinasi dengan BPJN Aceh dan semua pihak terkait untuk memastikan percepatan perbaikan infrastruktur pascabencana di kawasan Beutong Ateuh Banggalang apa berjalan optimal demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat.
Dalam kunjungan tersebut, mantan pimpinan DPRA itu, juga menelusuri jalan setapak sejauh hampir empat kilometer dengan berjalan kaki, menerobos puing-puing bangunan dan kawasan permukiman yang rata setelah tersapu banjir bandang.
Baca Juga:
300 Pengungsi Aceh Tenggara Ratap Kesedihan, Bertahan di Balai Desa karena Rumah Telah Tiada
Langkah itu dilakukan karena seluruh akses jalan, jembatan antar gampong, serta fasilitas umum yang ada di wilayah tersebut porak poranda diterjang banjir.
"Pemkab Nagan Raya berkomitmen untuk terus bekerja cepat pemulihan, sehingga penderitaan yang dialami masyarakat Betong segera tertangani, duka dan penderitaan merupakan tanggung jawab pimpinan, pemerintah harus hadir dalam situasi genting," pungkas bupati Nagan Raya. ||
